Bamboo Rain

	Name	Bamboo Rain
	Family	Costume
	Rarity
	Item Source (Ingame)	Dapat dibeli di Toko
	Description	Baju formal yang disediakan Feiyun Commerce Guild untuk Xingqiu. Motif bambunya elok dan potongannya serasi di badan, namun yang paling Xingqiu sukai dari baju ini adalah kantong dalamnya, yang bisa dipakai untuk menyimpan buku novel tipis.

Plain Text

Tabs

Table of Content
Responses
Item Story
Obtained From
Used By
Gallery

Responses

Item Story

Obtained From

Used By

Gallery

Responses

Num	Response
1
2
3

Item Story

"Hah? Si Kucing Pengelana itu menghilang katamu? Di saat-saat kayak gini? Sumpah tujuh turunan?"
Suara sang pemimpin bergema di belakang panggung.
"Dan harus ya hilangnya pas di pesta yang diadakan Feiyun Commerce Guild untuk menyambut tamu Fontaine? Kalau reputasi kita hancur, opera kita di Liyue dan Fontaine bakal jadi taruhannya loh!"
Aktor yang memerankan sang pendekar pengelana itu sama sekali tidak terlihat seperti "Pengelana" saat itu, dia meringkuk ketakutan.
"Ma-Masih ada waktu kok sebelum tampil. A-Aku cari sekarang!"

Di luar jendela belakang panggung, Xingqiu duduk santai di salah satu sudut atapnya.
"Oh, begitu ya. Jadi cuma masalah reputasi, makanya minta bantuan orang Feiyun Commerce Guild untuk cari? Kalau begitu sih gampang ... Harus gimana ya aku kasih tahunya, kalau Tuan Kucing ada di sini?"
Sambil berdiri, Xingqiu melihat ke arah lubang pembakaran di sampingnya. Ada seekor kucing hitam dengan hiasan yang berlebihan sedang menatapnya dengan waspada.
Mengesampingkan fakta bahwa dia diam-diam menyelinap keluar dari perjamuan sehingga tidak bisa bertemu dengan siapa pun, kalau dia memberi tahu lokasi "Kucing Pengelana" dengan status tuan muda kedua Feiyun Commerce Guild ... Sepertinya grup opera akan jadi canggung sampai mati.
"Sepertinya aku terpaksa tolong kamu deh, Tuan Kucing, baru diam-diam bawa kamu ke belakang panggung. Ugh ... Semoga bajuku tidak kotor, kalau tidak, kakak pasti akan tanya aku pergi ke mana lagi ...."
Xingqiu mengulurkan tangannya ke arah mulut pembakaran dengan hati-hati, tapi Kucing Pengelana malah kabur ke sudut, seolah menolaknya.
"Takut karena lingkungan yang asing? Atau kamu juga tidak suka dengan suasana pesta? Tapi apa pun itu, kalau sampai buat orang kerepotan, kamu mana bisa jadi 'Pengelana'?"
Xingqiu tertawa pahit. Sepertinya kalau tubuhnya bersih begini, dia tidak akan bisa menggerakkan "Tuan Kucing" ini, ya?

Pesta berjalan seperti yang direncanakan, dan grup opera tampil dengan sempurna.
Si Kucing Pengelana melompat ke atas dan ke bawah seiring dengan ritme gong, disambut dengan tepuk tangan dan sorakan yang tiada habisnya.
"Luar biasa! Luar biasa!" Xingqiu berteriak kesenangan sambil memegangi kakaknya. Tapi perhatian kakaknya malah tertuju kepada dengan kostum baru Xingqiu.
Pakaian bergaya Fontaine ini dihiasi dengan pola bambu yang elegan. Jelas sekali ini mahakarya seniman terkenal ....
Dan, pada saat dia menerimanya pertama kali, wajahnya terlihat pahit. Dia bilang "gerakan jadi tidak nyaman" lah, "susah menyembunyikan diri" lah ... Akhirnya dia cuma pakai sekali saja, lalu digantung lagi di lemari. Tapi kok sekarang tiba-tiba jadi suka lagi dengan kostumnya?
Seperti bisa membaca pertanyaan dari raut muka kakaknya, Xingqiu tersenyum dan berkata: "Aku membaca skrip ini tadi malam: 'Tamu yang datang, harus merasa bagai pulang ke rumah' ... Jadi untuk menyambut tamu dari Fontaine, aku sengaja mengganti pakaian ini. Ini juga etiket, kan?"
Keraguan dari kedua alis kakaknya langsung hilang setengah. Dia melihat Xingqiu dari atas ke bawah sekali lagi. Bajunya lumayan bersih, jadi seharusnya dia tidak diam-diam keluar lagi seperti tahun lalu ....
Mungkin si bocah adik kecil ini sudah benar-benar dewasa banyak tahun ini, pikirnya gembira.
Tapi, masih tetap ada bau abu yang tipis tercium di udara. Sebenarnya dari mana asalnya?

"Tidak usah merepotkan kalian. Bajunya aku ganti saja sendiri."
Saat pestanya usai, Xingqiu membubarkan pengawalnya. Saat jaketnya dilepas, terlihat sebuah pakaian dalam yang sudah lama menjadi abu.
"Huff ... Hampir saja, hampir saja. Untung di lemari masih ada baju ini, Kalau tidak, pasti ketahuan sama kakak ...."
Mungkin novel selanjutnya boleh mengisahkan tentang pendekar pencuri dari Fontaine? Xingqiu mulai tenggelam lagi dalam pikirannya.
"Hmm ... Kita mulai dari ... Semua orang tahu kalau mengenakan pakaian indah tidak menguntungkan bagi penyamaran, tapi tidak ada yang tahu kalau orang terkenal itu adalah jubah dari pendekar pencuri itu sendiri ...."