Deathmatch

Deathmatch
DeathmatchNameDeathmatch
FamilyWeapon, Polearm
RarityRaritystrRaritystrRaritystrRaritystr
Conversion Exp50000
Base Attack41.07
Substat TypeCritical Rate %
Base Substat8%
Weapon AffixGladiator
Affix DescriptionMeningkatkan 16% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 24% ATK.
DescriptionTombak tajam berwarna merah darah yang sangat berharga bagi seorang gladiator di masa lalu. Ujungnya diwarnai dengan darah binatang buas dan manusia yang tak terhitung jumlahnya.
Weapon Ascension Materials
Boreal Wolf's Milk Tooth
Dead Ley Line Branches
Whopperflower Nectar
Boreal Wolf's Cracked Tooth
Dead Ley Line Leaves
Shimmering Nectar
Boreal Wolf's Broken Fang
Ley Lines Sprouts
Energy Nectar
Boreal Wolf's Nostalgia

Table of Content
Weapon Stats
Weapon Affix
Item Story
Gallery

Weapon Stats

LvAtkBonus CritRate%MaterialsTotal Materials
141.078.0%
2099.2614.14%
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches3
Whopperflower Nectar2
Mora5000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches3
Whopperflower Nectar2
Mora5000
20+125.1614.14%
40183.6820.6%
Boreal Wolf's Cracked Tooth3
Dead Ley Line Branches12
Whopperflower Nectar8
Mora15000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches15
Whopperflower Nectar10
Mora20000
Boreal Wolf's Cracked Tooth3
40+209.6820.6%
50238.3423.83%
Boreal Wolf's Cracked Tooth6
Dead Ley Line Leaves6
Shimmering Nectar6
Mora20000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches15
Whopperflower Nectar10
Mora40000
Boreal Wolf's Cracked Tooth9
Dead Ley Line Leaves6
Shimmering Nectar6
50+264.2423.83%
60292.6227.06%
Boreal Wolf's Broken Fang3
Dead Ley Line Leaves12
Shimmering Nectar9
Mora30000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches15
Whopperflower Nectar10
Mora70000
Boreal Wolf's Cracked Tooth9
Dead Ley Line Leaves18
Shimmering Nectar15
Boreal Wolf's Broken Fang3
60+318.5227.06%
70346.6530.29%
Boreal Wolf's Broken Fang6
Ley Lines Sprouts9
Energy Nectar6
Mora35000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches15
Whopperflower Nectar10
Mora105K
Boreal Wolf's Cracked Tooth9
Dead Ley Line Leaves18
Shimmering Nectar15
Boreal Wolf's Broken Fang9
Ley Lines Sprouts9
Energy Nectar6
70+372.6530.29%
80400.6633.52%
Boreal Wolf's Nostalgia4
Ley Lines Sprouts18
Energy Nectar12
Mora45000
Boreal Wolf's Milk Tooth3
Dead Ley Line Branches15
Whopperflower Nectar10
Mora150K
Boreal Wolf's Cracked Tooth9
Dead Ley Line Leaves18
Shimmering Nectar15
Boreal Wolf's Broken Fang9
Ley Lines Sprouts27
Energy Nectar18
Boreal Wolf's Nostalgia4
80+426.5633.52%
90454.3636.75%

Weapon Affix

LvAffix ProgressionMaterials
1Meningkatkan 16% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 24% ATK.
2Meningkatkan 20% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 30% ATK.
Deathmatch
Mora1000
3Meningkatkan 24% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 36% ATK.
Deathmatch
Mora2000
4Meningkatkan 28% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 42% ATK.
Deathmatch
Mora4000
5Meningkatkan 32% ATK dan DEF ketika terdapat 2 musuh atau lebih di sekitar Karakter; Jika jumlah musuh di sekitar Karakter kurang dari 2, meningkatkan 48% ATK.
Deathmatch
Mora8000

Item Story


Tombak merah ini sudah menyaksikan pertempuran yang tak terhitung lagi, dan telah menjadi saksi keberanian dari seorang gladiator.
Ujungnya yang sedingin es dan sering kali bermandikan darah lawannya, sampai kepada gemuruh sorak sorai penonton.
Ternodai oleh darah sudah menjadi nasib sang gladiator, dan kebebasan, begitu dekat namun jauh, sering kali tergantung pada ujung senjatanya.
Suara dari ujung senjatanya yang menembus daging musuh bagaikan menyatakan akhir dari pertempuran.

Saat penampilan terakhir sang gladiator, tuannya berkata di antara gemuruh sorak sorai:
"Jumlah yang dijanjikan sudah tercapai. Kerjamu bagus, kamu sudah menjadi seorang prajurit yang layak."
"Anggaplah senjata itu adalah hadiah perpisahan dariku... namun, apa kamu tidak mau melanjutkan untuk berjuang?"
"Teruslah berjuang sebagai orang yang bebas, untuk kemuliaanmu dan juga untukku. Bagaimana?"
Sekian tahun berlalu, monster dan manusia yang menjadi korban dari tombak itu sudah tak terhitung jumlahnya.
Senjatanya dikenal sebagai yang tak terkalahkan, namun hatinya masih tetap milik tuannya.

Saat penampilan terakhir sang gladiator, di antara gemuruh sorak sorai,
Senjatanya jatuh ke atas pasir yang berlumuran darah sementara pedang milik prajurit wanita berambut merah menembus hatinya.
Saat dia jatuh, sedih, dia mengalihkan pandangannya kepada tuannya, tuannya yang mulia yang menghargainya...
"Eberhart, Master Eberhart... Apakah pertunjukan terakhirku baik?"
Tetapi kursi tuannya kosong, yang ada hanyalah piala anggur dan piring perak yang berserakan.

"Awalnya, aku bertarung untuk diriku sendiri, untuk darah dan keinginan untuk bertarung."
"Namun entah sejak kapan, aku membunuh demi tuanku."
"Hanya demi orang lain kita bisa bertarung seperti binatang buas."
"Orang sepertimu, yang bertarung untuk rakyat dan bukan untuk dirimu sendiri... pastinya kamu mengerti hal ini."

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

TopButton